Wednesday, February 13, 2013

Posted by Dead Skull On 2/13/2013 03:37:00 PM


Ada apa lagi ini ….!!!
Membaca surat kabar JAWA POS terbitan hari kamis tanggal 25 juni 2009 rasa nasionalisme langsung berontak.
Tidak  ada hujan tidak ada angin tiba-tiba parade kapal perang AS beriringan  di perairan Natuna. Iring-iringan kapal perang AS terdiri atas kapal induk USS Ronald Reagen, 2 kapal destroyer, dua kapal frigate, satu tanker minyak.
Yang bikin pertanyaan dalam hati mengapa kapal induk Uss Ronald Reagan mengangkut puluhan pesawat tempur.
Apakah mau perang ….!!! Atau mau latihan …!!! Atau mau pamer …!!!
Wah…wah…gawat….gawat…
Peristiwa ini berawal dari monitor satuan radar 212 TNI AU di Batam menunjukkan sinyal mencurigakan pada selasa 23 Juni. Radar mengindikasikan ada enam kapal perang asing mem
asuki kawasan Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI). Lokasi tepatnya diantara perairan Pulau Laut dan pulau Subi Natuna.
Hasil pelacakan menunjukkan keenam kapal perang itu milik AL AS, mengetahui hal tersebut TNI AU pun langsung berkoordinasi dengan TNI AL Ranai. Laporan tersebut ditindaklanjuti dengan menerbangkan pesawat Cassa TNI AL untuk mengintai keenam kapal perang tesebut. Hasilnya semua kapal perang AS tersebut depersenjatai lengkap dan serba otomatis sedang berjalan beriringan di perairan Indonesia.
Tanpa melakukan tindakan apapun, pesawat pengintai TNI AL terus memantau pergerakan iring-iringan kapal. Setelah lebih kurang 3 jam tanpa disadari sebuah helicopter puma AS mendekati pesawat pengintai tersebut. Sempat terjadi perdebatan namun tidak berlangsung lama karena perlahan-lahan iring-iringan kapal perang AS menjauh dari perairah Indonesia.
Danlanal Ranai Kolonel Laut (P) Deddy Suparlin membenarkan adanya iring-iringan kapal tersebut, “jelas terlihat kapal tersebut berbendera AS dan memasuki perairan Indonesia tanpa tujuan jelas”, katanya.
Tidak hanya bercerita Danlanal menunjukkan foto kapal perang AS, sebagai tindak lanjut peristiwa tersebut TNI AL dan TNI AU terus mengawawsi dan mengintai sekitar perairan Natuna.
Wah…wah… ternyata perairan kita telah di injak-injak
oleh Negara lain.
Kira-kira yang didasar laut ada gak ya….??
Mungkin karena di atas laut ketahuan mereka akan beriringan didasar laut pakai kapal selam … siapa tahu…..!!!
Bagaimana ini……
Ayo…. Bangun….bangun….bangunnn.bangunnn

0 komentar: