1. Transparent proxy, Tipe proxy sebagai jembatan untuk
menghubungkan komputer ke internet/jaringan, sesuai namanya, jika
komputer menggunakan proxy tipe ini maka IP address realnya
terlihat/bisa dilacak oleh server internet/webmaster, karena bersifat
transparan, bisa dilookup dengan tool-tool internet biasa, proxy ini
biasanya untuk melakukan caching, sehingga tidak perlu mengambil lagi
data dari sebuah situs, efeknya akses sebuah situs yang sudah dicache
menjadi lebih cepat, proxy ini biasanya menggunakan port 3128(default),
80, atau 8080
2. Anonymous proxy, hampir sama dengan transparent, bedanya, IP real komputer disembunyikan, namun sebuah server/webmaster mengetahui bahwa server diakses menggunakan sebuah proxy anonymous dan masih bisa melacak informasi-informasi lain selain IP real seperti browser user-agent, Country, ISP yang digunakan, itu lah kenapa disebut anonymous, tidak ada port default untuk proxy ini, bisa menggunakan 80,8080, 81, 82 ataupun 3128
3. Elite Proxy, hampir sama seperti anonymous proxy, bedanya semua informasi disembunyikan dan server/webmasters tidak akan dapat melacak baik browser user-agent, ISP, dan Country flag, server hanya dapat melookup informasi server elite proxy saja. Proxy ini defaultnya menggunakan port 9415, namun sedikit sekali proxy tipe ini yang bisa digunakan bebas, kalaupun ada latency servernya lambat.
untuk dapat mengetahui daftar-daftar 3 tipe proxy tersebut bisa membuka situs proxy-list disana terdapat daftar-daftar proxy yang bisa digunakan dan bisa difilter berdasarkan, port, negara, dan tipe proxynya.
1. Untuk meningkatkan kecepatan browsing atau transfer data, karena seperti dibahas sebelumnya proxy mengcache sebuah situs atau data internet, sehingga client/komputer tidak perlu lagi mengambil data dari internet, cukup dari server proxy (tentunya sebuah situs yang sudah dikunjungi/dicache)
2. Meminimalisir kerja DNS server ISP, karena yang bertugas melookup sebuah domain bukan lagi server DNS ISP, melainkan server proxy, coba saja lihat status browser, maka tidak akan ditemui lagi status ‘looking up domain” melainkan tinggal waiting dan transfering saja. cth DNS ISP saya SMART termasuk buruk, dengan menggunakan proxy dari ISP lain yang lebih baik maka kecepatan browsing jadi meningkat.
3. sebagai filter/firewall, dengan proxy server bisa diatur situs mana saja yang bisa dikunjungi dan tidak, mengatur waktu pemakaian internet khusus jam-jam tertentu, sementara untuk firewall, bisa digunakan untuk memblok/redirect port-port tertentu.
4. Untuk keamanan, sebuah proxy server bisa menyembunyikan informasi-informasi meng
enai komputer kita dari serangan hacker/cracker (anonymous dan elite proxy)
5. Bisa juga untuk mengatasi masalah pembatasan/pemblokiran oleh ISP/admin jaringan dan internet, seperti yang pernah saya posting di sini, hehehe…
ok, semoga bermanfaat, CMIIW (Correct Me If I Wrong)
2. Anonymous proxy, hampir sama dengan transparent, bedanya, IP real komputer disembunyikan, namun sebuah server/webmaster mengetahui bahwa server diakses menggunakan sebuah proxy anonymous dan masih bisa melacak informasi-informasi lain selain IP real seperti browser user-agent, Country, ISP yang digunakan, itu lah kenapa disebut anonymous, tidak ada port default untuk proxy ini, bisa menggunakan 80,8080, 81, 82 ataupun 3128
3. Elite Proxy, hampir sama seperti anonymous proxy, bedanya semua informasi disembunyikan dan server/webmasters tidak akan dapat melacak baik browser user-agent, ISP, dan Country flag, server hanya dapat melookup informasi server elite proxy saja. Proxy ini defaultnya menggunakan port 9415, namun sedikit sekali proxy tipe ini yang bisa digunakan bebas, kalaupun ada latency servernya lambat.
untuk dapat mengetahui daftar-daftar 3 tipe proxy tersebut bisa membuka situs proxy-list disana terdapat daftar-daftar proxy yang bisa digunakan dan bisa difilter berdasarkan, port, negara, dan tipe proxynya.
Contoh Daftar Elite Proxy dari situs Proxy-list
Penggunaan Proxy Melalui Browser(Firefox)
sebenarnya apa sih gunanya Proxy?1. Untuk meningkatkan kecepatan browsing atau transfer data, karena seperti dibahas sebelumnya proxy mengcache sebuah situs atau data internet, sehingga client/komputer tidak perlu lagi mengambil data dari internet, cukup dari server proxy (tentunya sebuah situs yang sudah dikunjungi/dicache)
2. Meminimalisir kerja DNS server ISP, karena yang bertugas melookup sebuah domain bukan lagi server DNS ISP, melainkan server proxy, coba saja lihat status browser, maka tidak akan ditemui lagi status ‘looking up domain” melainkan tinggal waiting dan transfering saja. cth DNS ISP saya SMART termasuk buruk, dengan menggunakan proxy dari ISP lain yang lebih baik maka kecepatan browsing jadi meningkat.
3. sebagai filter/firewall, dengan proxy server bisa diatur situs mana saja yang bisa dikunjungi dan tidak, mengatur waktu pemakaian internet khusus jam-jam tertentu, sementara untuk firewall, bisa digunakan untuk memblok/redirect port-port tertentu.
4. Untuk keamanan, sebuah proxy server bisa menyembunyikan informasi-informasi meng
enai komputer kita dari serangan hacker/cracker (anonymous dan elite proxy)
5. Bisa juga untuk mengatasi masalah pembatasan/pemblokiran oleh ISP/admin jaringan dan internet, seperti yang pernah saya posting di sini, hehehe…
ok, semoga bermanfaat, CMIIW (Correct Me If I Wrong)
0 komentar:
Post a Comment